Mengatasi Kejang, Demam pada Anak

 

Mengatasi Kejang, Demam pada Anak

        Kejang demam atau kejang-kejang ketika panas anak mencapai puncak, atau yang lebih terkenal dengan step, biasanya ditandai dengan panas tinggi yang kemudian diikuti dengan kejang-kejang. Step ada pada penyakit infeksi saluran nafas atas atau radang tenggorokan atau radang torsil, bisa karena virus atau karena kuman. Kejang-kejang tersebut biasanya terjadi setelah 6 jam dari permulaan panas, sifat kejangnya ke seleruh tubuh dan terjadinya tidak lebih dari 15 detik. Setelah kejang biasanya anak tetap sadar, menangis atau bisa juga tidur. Kejang demam seperti itu biasanay disebut ‘Step Sederhana’ dan umumnya menimpa anak usia 6 bulan hingga 3 tahun.

Akan tetapi jika usia anak sudah diatas 3 tahun dan masih mengalami step, maka ini harus diwaspadai, karena jangan-jangan anak menderiat kemungkinan epilepsi (ayan). Untuk mengatasi permasalah ketika anak menderita step, cobalah cara dibawah ini:

1. Langkah pertama yang harus dihadapi jika anak menderita gejala step adalah dengan membuka pakaiannya secara tenang dan jangan gugup.

2. Kemudian kompreslah dengan air pada bagian-bagian vitaL untuk segera menurunkan panasnya, seperti dahi, ketiak dan selakangan.

3. Usahakan agar saluran nafas anak tetap terbuka dan posisi tidur yang mendukung, seperti menidurkan anak pada posisi terlentang dan kepala tertengadah.

4. Jika anak banyak mengeluarkan air liur, maka tidurkanlah agak miring kekiri atau kekanan. Karena jika tidak dimiringkan, dikhawatirkan air liurnya akan masuk dan mengganggu pernapasan, yang mana itu justru lebih berbahaya dari pada step itu sendiri.

5. Dan jangan sekali-kali lupa untuk memperhatikan lidah anak, jangan sampai tergigit karena bisa-bisa putus. Sebaiknya mulutnya diganjal dengan sesuatu yang sifatnya keras tetapi empuk.

6. Jika sudah berlalu stepnya, jangan buru-buru ditinggal, tetapi tungguilah serta jika perlu usap-usaplah kepalanya agar kondisi anak tenang.

Itulah hal-hal yang perlu kita lakukan ketika menghadapi situasi anak yang lagi terkena step, semoga bermanfaat.